Tadabbur Al-Anfal 53: Kapan Nikmat Allah Dicabut?

mukjizat.co – Tadabbur Al-Qur’an berarti kita membaca Al-Qur’an dengan memahami arti dan merenungi maksudnya. Selanjutnya tafakkur dan tazakkur sehingga mengamalkan ajaran dan aturan Allah Taala dan hidup. Berikut tadabbur ayat Surat Al-Anfal.

ذَٰلِكَ بِأَنَّ ٱللَّهَ لَمْ يَكُ مُغَيِّرًا نِّعْمَةً أَنْعَمَهَا عَلَىٰ قَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا۟ مَا بِأَنفُسِهِمْ

8:53. Yang demikian (siksaan) itu adalah karena sesungguhnya Allah sekali-kali tidak akan merubah sesuatu nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada sesuatu kaum, hingga kaum itu merubah apa yang ada pada diri mereka sendiri,

Maksud ayat ini, bahwa Allah SWT tidak akan mengubah nikmat yang telah diberikan kepada hamba-hamba-Nya sebelum mereka mengubahnya dengan tidak mengakuinya sebagai nikmat Allah SWT dan tidak mensyukurinya.

Jika mereka melakukan hal itu, maka Allah SWT akan mengubah kondisi mereka, dan mencabut nikmat-nikmat itu dari mereka. (sof1/mukjizat.co)

Sumber: Al-Baghawi, 2/232

Mutiara tadabur para ulama tafsir: Al-Fatihah I Al-Baqarah I Ali Imran I An-Nisa I Al-Maidah I Al-An’am I Al-A’raf I Al-Anfal

Ikuti kami juga di Media Sosial