Tadabur Al-An’am 91: Kenapa Yahudi Mengingkari Para Rasul?

mukjizat.co – Tadabbur Al-Qur’an berarti kita membaca Al-Qur’an dengan memahami arti dan merenungi maksudnya. Selanjutnya tafakkur dan tazakkur sehingga mengamalkan ajaran dan aturan Allah Taala dan hidup.

وَمَا قَدَرُوا۟ ٱللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِۦٓ إِذْ قَالُوا۟ مَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ عَلَىٰ بَشَرٍ مِّن شَىْءٍ ۗ قُلْ مَنْ أَنزَلَ ٱلْكِتَٰبَ ٱلَّذِى جَآءَ بِهِۦ مُوسَىٰ

6:91. Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang semestinya di kala mereka berkata: “Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia”.  Katakanlah: “Siapakah yang menurunkan kitab (Taurat) yang dibawa oleh Musa?”

“Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang semestinya.” Maksudnya mereka tidak mengenal Allah SWT dengan sebenarnya. Tidak mengenal Maha Lembut dan Penyayang Allah kepada hamba-Nya.

Karena itulah mereka mengingkari bahwa Allah SWT mengutus para rasul dan menurunkan kitab-kitab suci.

Orang yang mengingkari itu adalah orang-orang Yahudi, dengan dalil jawaban Allah SWT setelahnya. Katakanlah: “Siapakah yang menurunkan kitab (Taurat) yang dibawa oleh Musa?”

Perkataan mereka yang mengingkari diutusnya para rasul adalah bentuk hiperbola dalam mengingkari kenabian Rasulullah SAW. (sof1/mukjizat.co)

Sumber: Ibnu Juzai, 1/278

Mutiara tadabur para ulama tafsir: Al-Fatihah I Al-Baqarah I Ali Imran I An-Nisa I Al-Maidah I Al-An’am

Ikuti kami juga di Media Sosial